Senaaang dan bersyukur banget nge-like fan page nya Bang Tere Liye .
Dapet hal-hal inspiratif dari situ, salah satunya ini, tentang perasaan :')
Hari ini saya menemukan note-nya yang berjudul Urusan Perasaan, Perasaan, dan Perasaan .
Buat saya, sangat mengena di bagian "menjaga kehormatan perasaan", berikut ini copas-annya:
.... Lantas bagaimana sy melewati masa2 galau ini? Lewati seperti
kebanyakan remaja lainnya. Lurus. Boleh kalau kalian mau menulis diary
tentang perasaan2 kalian. Boleh galau menatap langit2 kamar. Boleh
cerita2 curhat sama teman dekat dan orang tua. Boleh, tapi ingatlah
selalu perasaan itu punya kehormatan. Kalian pasti sebal kan lihat teman
sekelas yg tiba2 datang ke sebuah pesta ultah (padahal dia tidak
diundang), sudah tdk diundang, makannya paling banyak, teriakannya
paling kencang, paling gaya, norak, tidak tahu malu. Nah, ada
loh--bahkan banyak-- orang2 yg tdk sadar kalau dia sebenarnya juga norak
dan tidak tahu malu dalam urusan perasaan. Ya, kita sih kadang tdk
merasa kalau sudah genit, ganjen, lebay. Sy tahu, istilah menjaga
kehormatan perasaan ini boleh jd susah dipahami, tapi itu nyata, orang2
yg bisa menjaga perasaannya, maka se galau apapun dia, sesengsara apapun
dia menanggung semua perasaan, besok lusa, kemungkinan untuk tiba di
ujungnya dgn selamat akan lebih besar.
Rasanya #jleb #jleb #jleb.
Karena saya termasuk sangat impulsif soal perasaan.
Apa-apa langsung curcol di blog dengan noraknya *postingan ini termasuk norak ga yaa?? :p*
Atau nge-tweet seenak jidat.
Haaaaa, jadi malu sendiri kalo evaluasi kelabilan diri.
Semoga, setelah postingan ini dibuat ga norak lagi ya iiiis!
Thursday, September 13, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment